Tolong Jangan Jadi TKI Pembantu Rumah Tangga Ke Luar Negeri
Tolong Jangan Jadi Pembantu Rumah Tangga Ke Luar Negeri
Tolong Jangan Jadi Pembantu Rumah Tangga Ke Luar Negeri. Saya paham bahwa sebenarnya topik ini adalah topik yang cukup sensitif, mengingat negara kita termasuk negara penyalur TKI yang cukup banyak ke negara negara di dunia, saingan dengan Filipin. Tetapi, bedanya adalah, Filipin belajar dari pengalaman. Menyalurkan pembantu rumah tangga ke negara maju tidak cukup baik bagi image negaranya di mata dunia.
Sebagai orang Indonesia, kita pasti menyadari potensi potensi yang kita miliki. Mulai dari sumber daya alam yang melimpah, manusia manusia kita juga banyak. Apa kekurangan kita? Skill dan Kemampuan. Padahal Skill dan Kemampuan ternyata mudah loh diperoleh. Apalagi dengan banyaknya informasi yang beredar di Internet. Bahkan banyak orang dari dunia maya yang mau membantu memberikan informasi secara gratis dan bersahabat.
TKI di Negara Asia Belum Dilindungi
Sebagaimana yang kita ketahui bersama, TKI kita di banyak negara dunia sebagian besar adalah tenaga kerja pembantu rumah tangga. Yang mana di beberapa negara, TKI jenis ini masih dikategorikan budak. Di negara negara arab misalnya. Tidak jauh berbeda dengan di negara negara mongol dan komunis, seperti China, atau Taiwan, Thailand. Bahkan di negara tetangga kita yang kita anggap lebih baik perekonomiannya dibanding kita, bahkan tidak memperlakukan TKI dengan baik.
TKI di Negara Negara Maju Dilindungi Oleh Negara
Berbeda dengan banyak negara maju dunia seperti USA, Negara Negara Maju di Eropa, Australia dan New Zealand. Tidak dapat dipungkiri kalau negara negara ini mulai menerapkan hukum yang mendekati adil bagi masyarakat yang tinggal di negara mereka. Kesetaraan Profesi jauh lebih baik dari banyak negara lainnya di dunia.
Perlakuan melanggar hukum terhadap pekerja rumah tangga dapat dijerat oleh hukum negara maju dan perlindungannya pun disediakan oleh negara. Jarang ditemukan kasus pelecehan atau tindakan tidak terhormat terhadap pekerja rumah tangga yang lolos dari jerat hukuman di negara maju.
Apapun Itu, Sebaiknya Jangan Jadi TKI Pembantu Rumah Tangga
Meskipun di beberapa negara maju, jenis pekerjaan TKI pekerja rumah tangga atau pekerja kasar sudah ada perlindungan khusus, tetapi tetap saja pandangan dan perlakuan individu terhadap kita sebagai negara dan sebagai orang per orang tetap terdampak. Ada perlakuan perlakuan sosial yang berbeda terhadap kita, karena profesi yang kita jalankan.
Caranya Tetap Bekerja ke Luar Negeri Namun Bukan TKI Pembantu Rumah Tangga
Sebagaimana kita ketahui, banyak penyalur penyalur TKI Pembantu rumah tangga di negara kita yang memanfaatkan keluguan masyarakat kita di Indonesia. Memberikan janji manis, bahkan sampai menghalalkan segala cara untuk memasok tenaga kerja indonesia ke luar negeri tanpa dibekali pengetahuan sama sekali. Sampai ke praktek paling biadab, Human Trafficking.
Untuk menghindari hal itu, beberapa langkah di bawah ini untuk menghindari menjadi pembantu rumah tangga di luar negeri. Tetap dapat bekerja ke luar negeri, namun sebagai pekerja profesional:
- Telah memiliki minimal Ijazah SMA. Jika belum punya, dapat mengambil ujian SMA kesetaraan Paket C
- Jika telah memiliki pengalaman atau kemampuan berikut ini: Tukang Kayu, Teknisi Bengkel, Teknisi Otomotif, Teknisi Mekanik, peluang anda sangat besar untuk bekerja di Kapal Pesiar
- Memiliki Kemampuan Bahasa Inggris. Jika belum punya, dapat belajar sendiri dengan bantuan internet. Atau mengambil kelas cepat bahasa Inggris ke Kampung Inggris di Jawa Timur
- Mendapatkan Agen yang mendekati bersih dan bebas biaya macam macam. Ciri ciri agen seperti ini, adalah yang staffnya mengarahkan anda langsung ke rekening perusahaan ketika hendak membayar, bukan rekening pribadi. Selalu hati hati dengan modus penipuan
- Cara mendapatkan agen pekerja luar negeri yang cukup baik dengan cara mencari riwayat mereka di google. Apakah ada review jelek atau review bisnis yang menyimpang. Sikapi dengan bijak dan akal sehat.
Pekerjaan Ke Luar Negeri Yang Disarankan
Negara negara maju banyak membutuhkan tenaga tenaga kerja di bawah ini untuk mendukung jalannya roda bisnis dan ekonomi mereka. Beberapa profesi di bawah ini sangat baik bagi anda untuk memulai:
- Security
- Mekanik
- Bengkel
- Teknisi
- Perawat
- Tenaga Admin
- Tenaga Staff Kantor
- Chef/Assisten Chef
- Baker (Tukang Kue/Roti)
- Kasir
- Penjaga Toko
- Waitress/Pelayan Restoran
- Galley Utility
- Housekeeping Hotel
- SPG (Marketing)
- Content Creator
- Digitall Support
- Backend Admin Website
- Frontend Admin Website
Dan masih banyak lagi. Tidak harus menjadi Pekerja Rumah Tangga. Jenis pekerja ini terlalu beresiko secara individu di negara negara yang belum menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia.
Mengapa Kapal Pesiar dan Negara Modern Adalah Pilihan Bekerja Ke Luar Negeri Yang Saya Rekomendasikan
Selain karena saya merasakan sendiri perlindungan terhadap hak hak setiap kru kapal di kapal pesiar. Bekerja dan menjadi bagian dari kru kapal pesiar membuat saya berpikir bahwa perlindungan ke kru, apapun profesinya adalah penting. Meski banyak oknum individu yang kerapkali menjudge kita dan menganggap sepele karena profesi kita, tetapi setidaknya kita dapat menuntut. Kita memiliki hak itu di kapal pesiar dan di negara maju.
Kesimpulan dan Saran
Jika masih ada yang belum jelas, dan atau ingin secara serius menjadi pekerja ke luar negeri dengan profesi bukan sebagai pembantu rumah tangga, saya akan dengan siap membantu. Silahkan hubungi atau WA ke 08115995950
Courses Gratis Menarik Untuk Anda:
- Cara & Persiapan Belajar dan Bekerja Ke Jerman
- Cara & Persiapan Kerja ke Kapal Pesiar
- Cara & Persiapan Bekerja Sebagai Electro Officer di Atas Kapal
- Info lebih lanjut tentang semua kursus kursus di atas, dapat menghubungi 08115995950
