Jayapura, Malaria, juga HIV AIDS

Jangan tanya tentang daerah atau kawasan apa saja di Jayapura yang harus disambangi demi memanjakan mata.

Please, jangan tanya.

sudah dua minggu saya di sini, dan hal yang lebih saya pedulikan sejak berada di sini adalah.... PENYAKITNYA.

Sebelum kita bahas penyakitnya -yang semuanya didominasi oleh virus- dari Malaria (segala jenis malaria ada di sini), HIV AIDS, bakteri air, dan semua mua penyakit penyakit yang jarang kita temukan di daerah lain, mari kita bahas dulu tentang kebiasaan orang orang sini.

1. PINANG

Kalau di jalanan aspal kota kota lain di Indonesia, yang kita lihat adalah aspal berlubang, di Jayapura sini, bukan hanya lubang, tetapi juga genangan merah..... percikan merah.... PINANG. bukan darah.

Di mana mana di setiap sudut kota ini, pasti ada penjual pinang. pasti....

2. PEMABUK

Dari perempuan sampai lelaki, dari yang dewasa sampai yang tua, seneng kongkow gak kosong, minimal mesti ada BIR atau oplosan lah sekalian. atau pokoknya apa saja lah yang bisa bikin mabuk.

Di setiap sudut jalan mesti ada pejalan kaki yang oleng oleng, itu kalau bukan karena mabuk, pasti karena abis digebukkin orang mabuk.

3. WAJIB TEGUR SAPA

Saya gak kenal siapa siapa di sini, tetapi setiap kali keluar rumah, pasti ditegur tetangga atau siapa saja. selain KARENA SAYA SELALU DIANGGAP ORANG ASLI SINI (--'') juga karena memang orang sini 'ramah - ramah'. semua orang ditegur dan semua pendatang juga wajib memiliki kebiasaan ini.

4. BERBULU

Ini bisa bisanya saya saja sih. secara semalam saya ke Penjual Lalapan, selain ditaksir penjual lalapan (saya dipikirnya warga pribumi sini yang punya banyak duit kali yah? trus mau dikecengin, trus mau diambil semua harta saya, trus dibikin konspirasi, trus sampai saya sekarat cepat lebih cepat dari usia muda saya, trus semua harta saya mau dikuasai dia gituh, biar bisa nambah stand lalapan di belahan bumi papua lainnya), saya juga ketemu orang asli papua yang ajak saya ngomong bahasa daerah, sambil dia oleng oleng kiri kanan. si penjual lalapan tarik tangan saya terus bilang DIA MABUK. selain itu juga DIA BANYAK BULUnya. di muka, di tangan, di kumisnya, di janggutnya.... pokoknya serraaaaammmm.....
bukan hanya itu saja, ah sudahlah... ini gak penting. saya juga kalau liat cermin, di sana juga ada bulu bulu... *rolling eye*

5. MALARIA & HIV AIDS

Naaaaaah, ini dia. dua minggu saya di camp ini (anggap saja ini camp pengungsian untuk pengungsi pengungsi dari luar kota Jayapura seperti saya). sudah ada 7 orang yang dilarikan ke rumah sakit karena Malaria. 3 orang dipulangkan juga karena malaria.

Bayangkan, sebagaimana apa takutnya saya perihal ini.

Bukan hanya itu saja, mungkin juga beberapa team di sini ada yang terjangkit HIV AIDS (mungkin), tetapi tidak nampak.

Papua kan adalah wilayah nomor satu di Indonesia sebagai surganya penyebaran virus virus ini. Malaria dan HIV AIDS. Malaria sudah menjadi endemik (saya tidak tau apa arti sebenarnya endemik, jadi sama sama paham saja lah), dan HIV AIDS adalah penyakit paling gampang penyebarannya di sini. bukan hanya terjangkit dari 'berhubungan', tetapi malah melalui air. Helllooooooo.... apa saya gak usah pake air gituh selama tinggal di sini?

Pokoknya, apapun itu, di sini 'SAYA TIDAK NAKAL'. Di sini saya anak baik baik yang alim baik pengertian cinta damai suka menabung dan tidak pernah keluar malam (lagi). Dari melihat dengan mata kepala saya sendiri akan rekan team lain yang sudah keluar masuk rumah sakit sampai dipulangkan pake peti, SAYA MASIH INGIN HIDUP LEBIH LAMA LAGI. itu saja.....

di lain kesempatan, saya juga pengen nulis khusus tentang KOTEKA, tetapi harus observasi dulu, investigasi, mediasi, makan nasi, dan lain lain sebagainya... ah Tuhaaaan.... KOTEKA.... (tampiling cermin, HEIH INGAT, GAK BOLEH NAKAL (lagi))

Postingan Populer